Mengirimkan ucapan simpati saat berduka dalam bentuk bunga papan merupakan tradisi dalam masyarakat Indonesia. Tradisi yang sekaligus merupakan sebuah kebaikan yang bersumber dari hati. Seiring dengan berjalannya waktu, masyarakat pun mulai menyadari, di balik kehadiran bunga papan, ada berbagai masalah dan dampak buruk bagi kelestarian lingkungan.
Bunga papan tradisional mengandung styrofoam yang tidak ramah lingkungan karena sulit untuk didaur ulang, membutuhkan ratusan tahun untuk terurai, mengandung lebih dari 50 zat berbahaya dan sampahnya mencemari lingkungan. Selain itu, yang sering terjadi adalah bunga papan konvensional malah tidak terlihat dengan jelas karena jumlahnya yang banyak dan peletakannya yang tumpang tindih di lokasi penyelenggaraan acara, termasuk di rumah duka. Pengirimannya yang menggunakan kendaraan bermotor juga berarti meninggalkan jejak karbon yang berdampak negatif pada lingkungan hidup.
Saat ini, telah hadir layanan bunga papan digital DigiFlora di Rumah Duka Carolus (RDC), Jakarta. Pada hari Kamis, 22 Desember 2022, dilaksanakan penandatanganan kerja sama antara Rumah Duka Carolus dan DigiFlora. Dengan adanya layanan DigiFlora ini, saudara, sahabat atau rekan dari keluarga yang berduka dapat mengirimkan bunga papan digital melalui website rumahdukacarolus.com atau situs digiflora.id. Caranya mudah, praktis dan cepat. Setiap orang dapat memilih desain dan menuliskan langsung nama pemesan sehingga tidak terjadi kesalahan penulisan nama. Ucapan ditampilkan di layar TV hemat energi yang ada di setiap ruang semayam di RDC.
“Rumah Duka Carolus menjadi partner rumah duka yang pertama dari DigiFlora. Kami juga ingin berkontribusi membantu Rumah Duka Carolus mengurangi sampah yang dihasilkan bunga papan tradisional,”ungkap Ricky Subrata, pendiri dan pemilik DigiFlora.
Rumah Duka Carolus sendiri juga terus menerapkan praktek-praktek berkelanjutan pada proses pelayanannya, mulai dari aspek teknologi, komunikasi hingga informasi yang digunakan. Dalam pengoperasiannya, Rumah Duka Carolus mengedepankan Green Building yang diterapkan tidak hanya mementingkan penghijauan saja, tetapi juga sangat meminimalkan dampak negatif dan menciptakan dampak positif bagi lingkungan sekitar. “Kerjasama antara Rumah Duka Carolus dengan DigiFlora merupakan bentuk dukungan terhadap sistem Green Building yang diterapkan oleh Rumah Duka Carolus. Layanan DigiFlora berupa ucapan kedukaan digital akan dapat mengurangi sampah styrofoam dari karangan bunga papan yang bisa mengakibatkan pencemaran lingkungan pada area Rumah Duka Carolus. Dengan demikian kerjasama ini selain sangat bermanfaat bagi pengunjung RDC yang dimudahkan dengan pemesanan ucapan kedukaan secara digital bagi keluarga yang berduka, juga turut mendukung dan menjaga kelestarian alam dan lingkungan,” ungkap Romo Steve Winarto, Pr, Ketua Komite Pengelola KSO RDC.
Manajemen KSO RDC saat ini berupaya melakukan transformasi dan inovasi terutama dari sisi pengelolaan pelayanan kedukaan dengan sistem One Step Solution dari proses awal penjemputan jenazah hingga pengantaran ke tempat peristirahatan terakhir jenazah (pelayanan pemakaman atau pelayanan kremasi) dan menyediakan segala keperluan yang dibutuhkan oleh keluarga kedukaan.
PT Digi Flora Indonesia, perusahaan di balik layanan ini, adalah sebuah perusahaan yang didukung oleh tim kreatif dan IT yang mempunyai pengalaman panjang di dunia advertising dan design. Tim DigiFlora mempunyai komitmen untuk memberikan masa depan yang lebih baik bagi bumi kita. DigiFlora hadir sebagai solusi hijau untuk semua kebutuhan bunga papan, baik untuk individu maupun perusahaan.